Hewan Pembunuh Yang Lucu
Rabu, 18 Januari 2012
Box “COFFIN” Jellyfish
Chironex fleckeri adalah ubur2 berukuran kecil besarnya hanya 16inch.
Binatang unik ini memiliki 24 pasang mata dan TENTACLE yang membawa ribuan dosis nematocysts. Jarum-jarum microscopisnya tidak hanya terangsang oleh keinginan “si empunya” tetapi juga oleh sentuhan lembut di kulit binatang ini.
Eluslah binatang ini dan anda akan merasakan racun saraf (NEUROTOXIN) paling kuat yang pernah ada, !Sengatannya disebut juga “THE SEA WASP”, dijelaskan oleh para ahli sebagai siksaan yang mengerikan. Tidak hanya satu atau dua sengat, tapi ratusan bahkan ribuan sengatan akan dirasakan oleh korbannya hingga menimbulkan efek SHOCK yang mengerikan dan merobek kulit. Bayangkan jika ditusuk dengan ribuan jarum suntik yang berukuran kecil dan tipis sekaligus secara bersamaan, kurang lebih seperti itulah rasanya.
Binatang unik ini memiliki 24 pasang mata dan TENTACLE yang membawa ribuan dosis nematocysts. Jarum-jarum microscopisnya tidak hanya terangsang oleh keinginan “si empunya” tetapi juga oleh sentuhan lembut di kulit binatang ini.
Eluslah binatang ini dan anda akan merasakan racun saraf (NEUROTOXIN) paling kuat yang pernah ada, !Sengatannya disebut juga “THE SEA WASP”, dijelaskan oleh para ahli sebagai siksaan yang mengerikan. Tidak hanya satu atau dua sengat, tapi ratusan bahkan ribuan sengatan akan dirasakan oleh korbannya hingga menimbulkan efek SHOCK yang mengerikan dan merobek kulit. Bayangkan jika ditusuk dengan ribuan jarum suntik yang berukuran kecil dan tipis sekaligus secara bersamaan, kurang lebih seperti itulah rasanya.
Hal yang mengerikan ttg binatang ini:
Racun dan sengatnya bisa membunuhmu bukan lagi dalam hitungan menit atau detik, tetapi murni dalam hitungan REFLEK.
FAKTA tentang binatang yang satu ini:
- Tentacle beracunnya bisa disimpan untuk waktu yang cukup lama, bahkan tentacle yang telah dikeringkan dapat diaktifkan kembali bila terkena air.
- Box Jellyfish sebenarnya bukan ubur-ubur, tetapi Cubozoans (binatang yang berbentuk kubus)
- Binatang ini bisa tumbuh sampai seukuran kepala manusia dewasa dan tentacle-nya dapat memiliki panjang hingga 3 meter.
Blue-Ringed Octopus
The Gurita cincin biru sangat kecil, hanya ukuran bola golf, tapi bisanya begitu kuat sehingga dapat membunuh manusia. Sebenarnya ia membawa cukup racun untuk membunuh 26 manusia dewasa dalam hitungan menit, dan tidak ada penangkalnya. Mereka saat ini diakui sebagai salah satu hewan di dunia yang paling berbisa. Gigitannya tidak menyakitkan, mungkin tampak tidak berbahaya, tetapi neurotoksin mematikan mulai bekerja langsung mengakibatkan kelemahan otot, mati rasa, diikuti dengan penghentian dan bernafas dan akhirnya meninggal. Mereka dapat ditemukan di kolam pasang di Samudra Pasifik, dari Jepang ke Australia.
Poison Dart Frog
Katak Dart ini merupakan salah satu hewan paling
beracun yang pernah ada di muka bumi. Seekor katak dari spesies ini yang
panjangnya hanya dua inci / lima centimeter mempunyai cukup racun untuk
membunuh sepuluh orang dewasa, terutama yang berwarna emas. Racun
mereka terletak hampir di seluruh permukaan kulit, terutama di punggung
mereka. Indigenous Emberá, orang-orang asli Kolombia telah melumuri
sejata mereka dengan racun katak ini ketika berburu. Oleh sebab itu
senjata mereka diberi nama “blowgun dart” sesuai dengan nama kataknya.
Katak Dart beracun ini mempunyai warna yang paling indah dan mengagumkan
di dunia tergantung dari habitat mereka. Habitat mereka adalah
sepanjang Costa Rika hingga Brasil. Warna mereka bisa bermacam-macam
seperti kuning, emas, tembaga, merah biru, hijau atau hitam. Banyak
spesies berwana mencolok yang merupakan hewan paling mematikan di dunia.
Jika anda tersesat di hutan maka sebaiknya menghindari hewan atau
tumbuhan dengan warna mencolok. Beberapa spesies katak ini mempunyai
“parenting habit” seperti membawa telur mereka dipunggung. Pejantan
sering kali secara eksklusif menjaga sarang mereka dan berperan penting
dalam tugas transportasi telur. Makanan alami mereka adalah lalat,
jangkrik, semut, rayap dan kumbang.Para ilmuan belum yakin darimana asal
racun yang mengagumkan tersebut, beberapa dugaan bahwa katak ini
membuat racunnya dengan mencerna beberapa jenis racun tumbuhan, yang
dibawa oleh mangsa mereka. Katak Dart yang tumbuh dalam penangkaran dan
terisolasi dari serangga di habitat asli tidak pernah menghasilkan
racun.
Puffer Fish
Ikan kembung adalah vertebrata kedua yang paling beracun di dunia (yang pertama adalah golden Poison Dart Frog). Daging dari beberapa spesies lezat di Jepang (sebagai fugu) dan Korea (sebagai bok-uh) tetapi masalahnya adalah bahwa kulit dan organ tertentu banyak ikan kembung sangat beracun untuk ikan kembung humans.This menghasilkan cepat dan keras kematian .. keracunan Puffer's menyebabkan mematikan lidah dan bibir, pusing, muntah, detak jantung cepat, kesulitan bernapas, dan kelumpuhan otot. Korban meninggal karena lemas karena otot diafragma yang lumpuh. Sebagian besar korban meninggal setelah empat sampai 24 jam. Tidak ada penawar diketahui, kematian Kebanyakan dari fugu terjadi ketika orang-orang terlatih dan mempersiapkan menangkap ikan. Statistik menunjukkan bahwa ada 20-44 insiden keracunan fugu per tahun antara 1996 dan 2006 di seluruh Jepang dan hingga enam insiden per tahun menyebabkan kematian. Karena racun Fugu bisa menyebabkan hampir mati seketika, hanya koki berlisensi yang diperbolehkan untuk mempersiapkan itu.
Selasa, 17 Januari 2012
The Cone Snail
Dilihat dari bentuknya, memang tidak keliatan berbahaya. Tetapi sebenarnya binatang ini sangat beracun. Sumber racunnya bearada di ujung pangkal mulutnya dan racunnya lebih dari cukup untuk membunuh hanya dalam waktu 4 menit saja. Racun tersebut ditembakkan seperti panah yang bahkan mampu menembus baju selam yang cukup tebal. Efeknya apabila korban terkena racun ini adalah syaraf-syaraf didalam tubuh akan menjadi malfungsi, sang korban akan menjadi beku seketika dimana tidak ada satupun otot yang akan bisa digerakkan. Ada kabar yang mengemukakan bahwa racun dari binatang ini dikembangkan oleh CIA untuk digunakan sebagai senjata pelumpuh.
Langganan:
Postingan (Atom)